Minggu, 25 Desember 2011

Inspirasi Saat Kerja

Kehabisan Inspirasi dan Ide Saat Bekerja
Hindari pola dan berpikir terkotak
Ada kalanya dalam bekerja anda tidak tahu lagi apa yang harus dilakukan. Akibat pikiran yang terlalu overload pada akhirnya justru anda bingung sendiri dan kehabisan ide. Sebenarnya mudah saja menjadi wanita yang kreatif.

Namun, perlu diingat bahwa kreatifitas tidak akan muncul dengan sendirinya karena meskipun kita memiliki bakat kreatif, bila tidak pernah diasah maka tidak akan mungkin menghasilkan sebuah kreatifitas. Kreatifitas merupakan suatu cara untuk menghasilkan sesuatu yang inovatif. Hasil kreatifitas tidak harus sesuatu hal yang sifatnya orisinil, tetapi bisa sesuatu yang berbeda, baik itu yang berupa ide maupun tindakan.

Kreatifitas juga dapat diidentifikasikan sebagai kemampuan yang dimiliki seseorang untuk mengambil  elemen-elemen yang sudah ada dan mengkombinasikannya dengan cara yang baru.

Setiap orang pada dasarnya kreatif. Setiap tindakan kita menghasilkan sesuatu merupakan wujud dari kreatifitas yang kita miliki. Contoh kecilnya saja, pasti anda pernah merubah tata  letak kamar, atau memadu padankan pakaian kerja anda.

Semua tindakan yang kita  lakukan sebenarnya melalui proses pemikiran kreatif. Anda juga pasti sering mencari solusi dari berbagai masalah dalam kehidupan.
Misalnya saja saat sedang kehabisan uang untuk kencan dengan kekasih, maka anda mengganti jadwal dengan menonton dvd di rumah.

Solusi-solusi  semacam itu sebenarnya adalah tindakan kreatif yang tidak pernah anda sadari.

Sebenarnya salah satu penghambat kreatifitas adalah diri anda sendiri. Seringkali sebelum melakukan suatu tindakan, anda sudah menjustifikasi bahwa anda tidak bisa melakukan hal tersebut.
Biasanya  hal tersebut secara otomatis akan timbul karena  sudah memiliki perasaan negatif terlebih dulu, seperti takut dikritik, takut  gagal, takut dikomentari negatif atau menciptakan sesuatu di luar kebiasaan.

Mulai sekarang, cobalah hindari kata ”saya tidak bisa” karena hasil yang anda dapatkan akan berwujud seperti itu. Selain itu, hambatan budaya seperti  larangan untuk “keluar jalur” atau bertindak di luar konteks juga dapat menurunkan tingkat kreatifitas kita.

Sistem pendidikan ternyata pun turut mendukung tidak terciptanya iklim yang kreatif. Coba ingat, seringkali dalam ujian, seringkali menjawab soal ujian dalam bentuk pilihan benar atau salah.
Padahal,jenis pertanyaan seperti itu justru tidak mendorong berpikir  kreatif. Keterpakuan cara pandang terhadap sesuatu hal dapat menghambat proses berpikir kreatif. Kalau anda hanya memikirkan sebuah jepit rambut khusus untuk rambut saja, anda tidak akan pernah bisa kreatif.

Padahal, sebuah jepit rambut dapat dialih fungsikan menjadi hiasan dinding, penjepit rambut kertas, atau bahkan pembatas buku. Cara pandang atau berpikir anda yang ‘terkotak-kotak’ juga dapat menghambat proses kreatifitas. Jika mendengar kalimat ‘kucing melihat tikus’, pasti sebagian besar menyangka bahwa kucing tersebut yang akan mengejar tikus. Padahal bisa saja yang terjadi justru sebaliknya.

Si kucing, yang ternyata masih berusia dua minggu lari ketakutan melihat tikus yang badannya dua kali lebih besar daripadanya. Jika anda ingin kreatifitas semakin tinggi, maka hal pertama yang harus dilakukan adalah mengizinkan diri anda untuk mengasah kreatifitas diri.

Keyakinan diri yang menegaskan bahwa  anda  dapat menghasilkan sesuatu yang kreatif akan tertanam dan secara tidak sadar akan mendorong anda untuk menciptakan suatu hal yang  kreatif.
Jangan pernah ragu untuk menjadi ‘gila’.

Kalau anda sedang mati gaya atau kehabisan ide, berdirilah di tengah ruangan dan tutup mata kita. Berputarlah di tempat sampai kehilangan orientasi lalu berjalanlah lurus sampai anda menyentuh sesuatu. Buka mata anda dan gunakan benda yang anda sentuh itu sebagai ‘ subjek’ untuk mencari ide.

Berdasarkan penelitian, tentang aura dan terapi warna, ternyata warna ungu dapat meningkatkan kemampuan otak kanan yang sangat berperan penting dalam hal kreativitas. Warna ungu dapat merangsang munculnya ide dan pemikiran kreatif. Jika memungkinkan, lebih baik kelilingi lingkungan kerja anda dengan warna ungu, entah melalui pakaian, hiasan meja atau dinding kamar.

  • Memancing Kreatifitas
    Untuk menimbulka kreatifitas haruslah ada niatan yang kuat dari diri sendiri. Berikut beberapa tips agar kreatifitas bisa muncul dengan cara memancingnya.
  • Catat ide-ide yang ada di dalam kepala
    Gunakan juga gambar untuk memperjelas ide anda. Simpan juga benda-benda yang dapat membangkitkan memori dan taruh di tempat yang mudah dibuka. Aplikasikan juga cara lama dengan ide yang baru saja muncul ditambah dengan sentuhan pribadi. Misalnya saja, baju lama yang sudah membosankan dapat anda tambahkan hiasan-hiasan berupa kancing warna-warni.
  • Jangan pernah merasa takut atas kegagalan
    Terkadang anda harus mencoba beratus kali untuk mendapatkan  hasil yang sempurna. Eksperimen yang anda lakukan berulang kali akan membuka pikiran mengenai kesalahan yang selama ini anda lakukan. Namun, lakukan suatu hal yang memang anda kuasai bila memang merasa tidak mampu untuk menciptakan suatu kreatifitas lagi.
  • Istirahat sebentar
    Bila  anda sudah benar-benar kehabisan ide, maka istirahatlah. Terlalu lama mengerjakan suatu hal bisa membuat anda merasa jenuh. Sisihkan waktu sejenak untuk rileks, bersenang-senang atau hang out, terbukti mampu menjernihkan otak yang sudah mulai overload. Jika setiap hari anda sudah penat dengan kemacetan ibu kota, maka beristirahatlah dengan bepergian ke luar kota.
  • Buka mata, telinga dan hati
    Agar mendapatkan inspirasi yang kreatif, anda harus selalu membuka diri dan sensitif terhadap lingkungan sekitar. Cobalah perhatikan hal-hal kecil di sekitar anda. Misalnya saja percakapan dua anak kecil atau orang yang melintas di hadapan anda.
  • Banyak bergaul dengan orang-orang yang kreatif
    Cari teman yang kreatif sehingga anda dapat bertukar pendapat dengannya. Sisihkan waktu minimal sepuluh menit setiap hari sekedar untuk mengobrol dan brain stroming dengannya supaya kreatifitasnya menular.
  • Latih otak kanan
    Sering mencatat dalam bentuk tulisan kurang bermanfaat untuk meningkatkan kreatifitas bila tidak ditunjang dengan gambar dan ingatan visual. Tingkatkan kepekaan anda akan hal-hal seperti gambar, simbol, bentuk dan warna karena biasanya dilakukan oleh otak kanan.

Inspirasi, Kisah Seseorang yang Ditolak Bekerja di Microsoft

Seorang laki-laki pengangguran melamar posisi sebagai 'office boy' di Microsoft. Manajer HR mewawancarainya, kemudian melihatnya untuk membersihkan lantai sebagai ujian.
"Anda diterima bekerja. Berikan alamat e-mail Anda dan saya akan mengirimkan aplikasi untuk diisi, juga tanggal ketika Anda dapat mulai bekerja," kata Manajer HR.
Pria itu menjawab, "Tapi saya tidak punya komputer, bahkan email."
"Maafkan aku, jika Anda tidak memiliki email, itu berarti Anda tidak ada. Dan siapa yang tidak ada, tidak dapat memiliki pekerjaan," tambah Manajer HR.
Orang itu tanpa harapan sama sekali. Dia tidak tahu apa yang harus dilakukan, dengan hanya memiliki uang $10 di saku, Ia kemudian memutuskan untuk pergi ke supermarket dan membeli 10 kg peti tomat.
Dia kemudian menjual secara keliling tomat itu dari rumah ke rumah. Dalam waktu kurang dari dua jam, dia berhasil melipatgandakan modalnya.
Dia mengulangi penjualannya secara keliling tiga kali, dan pulang dengan uang $60. Lelaki itu menyadari bahwa ia bisa bertahan hidup dengan berjualan tomat, dan dia mulai untuk pergi berjualan tomat sehari-hari dan sering pulang larut malam mendagangkan dagangannya hari demi hari.
Uuang keuntungan yang didapat dua kali lipat atau tiga kali lipat dalam penjualannya sehari-hari. Tak lama, ia membeli mobil, lalu truk, dan kemudian ia mempunyai armada kendaraan pengiriman sendiri.
5 tahun kemudian, orang itu menjadi salah satu pengusaha food retailer terbesar di Amerika Serikat. Ia mulai merencanakan masa depan keluarganya, dan memutuskan untuk memiliki asuransi jiwa.
Dia memanggil broker asuransi, dan memilih rencana perlindungan. Ketika percakapan, broker bertanya tentang email yang akan dipakai untuk keperluan asuransi.
Pria itu menjawab, "Aku tidak punya email."
Broker itu penasaran dan ingin tahu mengapa ia tidak punya email, "Anda tidak memiliki email, namun telah berhasil membangun sebuah imperium perusahaan bisnis. Dapatkah Anda membayangkan apa yang bisa terjadi jika Anda memiliki email?"
Pria itu berpikir sejenak dan menjawab, "Ya, aku akan menjadi seorang office boy di Microsoft!!"
Pesan dari cerita diatas:
Ketika satu pintu tertutup, pintu lain terbuka. Namun terkadang kita melihat dan menyesali pintu tertutup terlalu lama sehingga tidak melihat pintu lain yang telah terbuka. Jangan pernah berhenti berusaha dan jangan menyerah karena gagal, serta berani melangkah.

Sumber :
apasih.com

Senin, 19 Desember 2011

Jauhi Empat Hal Ini di Meja Kerja

Kebanyakan dari kita menghabiskan waktu minimal 5 jam sehari di depan komputer. Duduk terpaku di depan meja selama itu tak mengherankan jika keluhan nyeri punggung, pegal, hingga sakit lambung kerap menjadi keluhan. Untuk mengubahnya, sebaiknya jauhi 4 hal berikut ini di meja kerja.
1. Makan
Bukan hanya karena meja kerja menjadi salah satu sarang kuman, namun mencampurkan makan dengan waktu bekerja bisa mengacaukan program diet Anda. Makan tanpa kesadaran, karena otak Anda sibuk memproses pekerjaan, bisa membuat Anda mengasup makanan lebih banyak. Karena itu, saat tiba waktu makan menyingkirlah dari meja kerja dan carilah tempat di mana Anda bisa fokus pada isi piring.

2. Menyilangkan kaki
Anda mungkin tidak pernah memikirkannya, tetapi saat kita duduk sering otomatis kaki langsung disilangkan. Kebiasaan kecil ini menyebabkan tekanan lebih besar pada kaki. Akibatnya adalah rasa nyeri di punggung. Karena itu upayakan untuk duduk dengan postur tubuh yang baik.

3. Mengencangkan suara earphone
Menyetel musik dengan volume suara yang kencang di earphone menjadi salah satu penawar malas dan bosan di kantor. Tetapi pastikan agar volume suara tersebut tidak sampai merusak gendang telinga. Bila tetangga di sebelah meja Anda sampi bisa mendengar musik yang sedang Anda dengar, itu berarti volumenya sudah berlebihan.

4. Tak pernah istirahat
Memiliki tugas yang belum diselesaikan memang membuat tak tenang. Namun seharusnya itu bukan alasan untuk tidak meninggalkan meja sampai berjam-jam. Apalagi berbagai studi sudah mengaitkan bahaya duduk terlalu lama dengan kesehatan secara keseluruhan. Jadi, maksimal dua jam sekali berdirilah dan lakukan peregangan singkat dengan berjalan-jalan, sekaligus mengistirahatkan mata yang lelah.

Sumber: http://www.lienaaifen.com/tips-n-triks/jauhi-4-hal-ini-di-meja-kerja/

Minggu, 18 Desember 2011

Tips Jika Anda Mengantuk Saat Bekerja

Jakarta (ANTARA News) - Jika anda merasakan kantuk di kantor pada sore hari, janganlah memakan camilan yang manis untuk menanggulanginya, tetapi silakan mengonsumsi telur.
Para ilmuwan menemukan bahwa protein dalam telur, terutama yang ditemukan pada putih telur, membantu kita tetap terjaga dan tetap waspada.
Protein ini lebih efektif ketimbang karbohidrat yang ditemukan dalam coklat, biskuit dan makanan yang mengandung gula. Jenis makanan itu menambah energi.
Para peneliti dari Cambridge University menguji bagaimana substansi gizi itu berdampak pada sel otak yang bisa membuat kita terjaga. Kandungan campuran protein dalam putih telur itu membangkitkan sel-sel itu., memicu keluarnya kandungan orexin. Sementara gula menghambat keluarnya orexin.
Dr.Denis Burdakov, salah satu dari peneliti itu mengatakan, "Pilihlah jenis makanan yang rasional." Jika anda memiliki pilihan antara roti dengan selai atau roti dengan telur, pilihlah pilihan yang terakhir.
"Meskipun dari dua jenis pilihan mengandung kalori yang sama, tetapi mendapatkan protein yang kurang akan membuat tubuh membakar lebih banyak kalori yang dikonsumsi," kata Burdakov. Temuan itu dipublikasikan dalam jurnal syaraf seperti dikutip dari Daily Mail.
Di tahun 1960an ada iklan yang populer dengan memuat kalimat "Pergilah bekerja dengan telur" di Inggris.
Penelitian lanjutannya dilakukan oleh para peneliti dari British Nutrition Foundation, yang sebagian didanai oleh perusahaan produk unggas. Penelitian itu menyimpulkan bahwa jenis kolesterol yang ditemukan dalam telur memiliki dampak minimal dalam peningkatan resiko serangan jantung.
Sementara penelitian sebelumnya menunjukan bahwa, berlawanan dengan persepsi umumnya, adalah sarapan yang menyehatkan dengan telur, sebelum berangkat bekerja.
Penyebab dari meningkatnya resiko kolesterol adalah lemak jenuh yang terkandung dalam makanan ketimbang kolesterol yang ditemukan dalam telur. Merokok, kelebihan berat badan dan kurang berolah raga juga menyebabkan lemak darah dan kolesterol dan resiko serangan jantung.(yud)

Editor: AA Ariwibowo

Sumber: http://www.antaranews.com/berita/285342/ngantuk-saat-bekerja-makanlah-telur.

Jumat, 16 Desember 2011

Contoh Surat Lamaran Bahasa Inggris

Contoh-contoh Surat Lamaran Kerja Dalam Bahasa Inggris

Di bawah ini diberikan 5 contoh Surat Lamaran Kerja dalam Bahasa Inggris, yang mewakili berbagai pendapat, kondisi, dan situasi dari pelamar maupun penerima kerja.
Semoga 5 contoh surat ini dapat membantu anda.

Semua contoh di bawah ini bisa langsung di download  
Link 1
Link 2 









Contoh ke 1.

Tangerang, December 17, 2011
Attention To:
Mr. Imantoro
Human Resources Department
PT. Persada Bumida Terpadu
Jl. Raya Sukamaju No. 11
Tangerang

Dear Sir,
On this good opportunity, I would like to apply as a Instrumentation and Control System Engineer in your company. My name is Dias Farhan, 22 years old, male, single, energetic and healthy. I am a Control System Engineer and graduated from Suryadarma University (UNSURYA) on May 2007 with GPA 3.78. I would like to have career to expand my experience.
My personality as a hard worker and fast learner type of person would bring benefit to your company. I will be very appreciated if you could give in opportunity to work in your company.
Herewith I enclose my curriculum vitae, which will give details of my qualification.
I hope my qualifications and experience merit your consideration and look forward to your reply.

Sincerely yours,



Dias Farhan
Phone : 021 - 5758243
Jl. Melati No.23
Tangerang - 15712










Contoh ke 2.

Bogor, December 17, 2011
Attention To:
Human Resources Department
Yayasan KPT
Jl. Raya Bumi Sentoda No. 5
Cibinong

Dear Sir/Madam,
Having known about a vacancy advertised on Kompas, December 15, 2011, I am interested in the position of Account Executive (AE).
I am a 26 year old male, graduated from a reputable university, having skill in English, both written and oral and also operating computer. I am a hard worker, able to work in individual and in team.
I would gladly welcome an opportunity to have an interview with you at your convenience. I hope my skills can be one of your company's assest. I am looking forward to hearing from you in the near future. Thank you for your consideration and attention.

Sincerely yours,



Asep Catur Putra

Enclosures :
- copy of ID Card
- copy of Final Certificate
- photo
- Curriculum Vitae










Contoh ke 3.

Jakarta, December 17, 2011
Attention To:
Sukarmadi
Resources Manager
PT. Gilang Persada Bumi
Jl. Cendrawasih No. 45
Jakarta Pusat


Dear Mr. Sukarmadi,
I wish to apply for the position of Accounting Staff that was advertised on Tempo, December 15, 2011.
I have over one year experience as an Accounting with PT. Rizky Finance and have experience of a wide variety of pattern techniques. My computer skills are very good, and I have an excellent record as a reliable, productive employee.
I am looking for new challenges and the posistion of Accounting Staff sounds the perfect opportunity. Your organisation has an enviable record innovation in investor financial cosultant, and an excellent reputation as an employer, making the position even more attractive.
I enclose my CV for your inspection and look forward to hearing from you soon. I am available for interview at your convenience

Sincerely yours,



Pujiwati Martani










Contoh ke 4.

Bekasi, April 7th, 2007
Attention To:
HRD Manager
PT. Pranata Informatindo
Jl. Raya Sudirman No. 17
Bekasi


Dear Sir/Madam,
I have read from your advertisement at Republika that your company is looking for employees to hold some position. Based on the advertisement, I am interested in applying application for Engineer position according with my background educational as Engineering Physics.
My name is Iswandi Lubis, I am twenty three years old. I have graduated from Engineering Physics Department ISTN on March 2007. My specialization in Engineering Physics is Instrumentation and Control specialist. I consider myself that I have qualifications as you want. I have good motivation for progress and growing, eager to learn, and can work with a team (team work) or by myself. Beside that I posses adequate computer skill and have good command in English (oral and written).
With my qualifications, I confident that I will be able to contribute effectively to your company. Herewith I enclose my :
1. Copy of Bachelor Degree (S-1) Certificate and Academic Transcript.
2. Curriculum Vitae.
3. Copy of Job Training Certificate from Unocal Indonesia Company.
4. Recent photograph with size of 4x6
I would express my gratitude for your attention and I hope I could follow your recruitment test luckily.

Sincerely,



Iswandi Lubis










Contoh ke 5.

Jl. Raya Flamboyan 21
Bojong Depok Baru 2
Cibinong 16914
Phone : 021 - 87903802

June 11th, 2007
Attention To:
Mr. Haryono Sujatmiko
PT. Bumi Sentosa Damai
Jl. Garuda No. 33
Bogor


Dear Mr. Sujatmiko,
I am a graduate student in Computer Science at Indonesia University, and I will be awarded an M.S. degree in July 2007. I am currently looking for a position related to Database/Graphics Package Design in the research and development department of a major company.
Before coming to Indonesia University, I designed, supervised, and completed a CAD system. The function covers vector, character and curve generation, windowing, shading, and transformations.
At Indonesia University, my research work involves Compilation of Relational Queries into Network DML. To enhance my background, I have taken some courses in computer graphics and database, and I have experience in and an understanding of the design of databases. With this b background, I certainly believe that I am competent to meet challenging tasks and can make a good contribution to your company.
Enclosed is my resume, which indicates in some detail my training and experience. I sincerely hope that my qualifications are of interest to you and that an interview might be arranged at your convenience.
Thank you for your consideration. I look forward to hearing from you soon.

Sincerely yours,



Putri Puji Lestari

Artikel terkait:
Contoh Surat Lamaran Berbahasa Indonesia

Contoh Surat Lamaran Bahasa Indonesia

Berikut ini merupakan contoh surat lamaran. kedua contoh surat lamaran ini bisa di download di:
Link 1
Link 2
Contoh ke 1
Cibinong, 17 Desember 2011
Hal : Lamaran Pekerjaan

Kepada Yth.,
Manajer Sumber Daya Manusia
PT. Hand's Parmantindo

Jl. Raya Bumi Sentoda No. 5
Cibinong


Dengan hormat,
Bpk. Bambang Satrio, seorang asisten editor di PT. Hand's Parmantindo, menginformasikan kepada saya tentang rencana pengembangan Departemen Finansial PT. Hand's Parmantindo.
Sehubungan dengan hal tersebut, perkenankan saya mengajukan diri (melamar kerja) untuk bergabung dalam rencana pengembangan PT. Hand's Parmantindo.
Mengenai diri saya, dapat saya jelaskan sebagai berikut :






Nama
Tempat & tgl. lahir
Pendidikan Akhir
Alamat
Telepon, HP, e-mail
Status Perkawinan
: Florentina Putri
: Probolinggo, 5 Agustus 1979
: Sarjana Akuntansi Universitas Pancasila - Jakarta
: Perum Bojong Depok Baru 1, Blok ZT No.3, Cibinong 16913
: 021-87903802, HP = 08123453, email = putri.flo@gmail.com
: Menikah.

Saat ini saya bekerja di PT. Flamboyan Bumi Singo, sebagai staf akuntasi dan perpajakan, dengan fokus utama pekerjaan di bidang finance dan perpajakan.
Sebagai bahan pertimbangan, saya lampirkan :
  1. Daftar Riwayat Hidup.
  2. Foto copy ijazah S-1.
  3. Foto copy sertifikat kursus/pelatihan.
  4. Pas foto terbaru.
Besar harapan saya untuk diberi kesempatan wawancara, dan dapat menjelaskan lebih mendalam mengenai diri saya. Seperti yang tersirat di resume (riwayat hidup), saya mempunyai latar belakang pendidikan, pengalaman potensi dan seorang pekerja keras.
Demikian saya sampaikan. Terima kasih atas perhatian Bapak.

Hormat saya,



Florentina Putri

Contoh 2
Jakarta, 17 Desember 2011
Hal : Lamaran Pekerjaan

Kepada Yth.,
Manajer Sumber Daya Manusia
PT. Gilland Ganesha

Jl. Raya Kebon Durian No. 11
Jakarta Timur


Dengan hormat,
Sesuai dengan penawaran lowongan pekerjaan dari PT. Gilland Ganesha, seperti yang termuat di harian Kompas tanggal 15 Desember 2011. Saya mengajukan diri untuk bergabung ke dalam Tim Marketing di PT. Gilland Ganesha.
Data singkat saya, seperti berikut ini.






Nama
Tempat & tgl. lahir
Pendidikan Akhir

Alamat
Telepon, HP, e-mail
Status Perkawinan
: Benny Kasmanto
: Bukit Tinggi, 19 Februari 1976
: Sarjana Manajemen Universitas Islam As-Syafi'iyah (UIA) - Jakarta
  (Konsentrasi Manajemen Pemasaran)
: Perum Bumi Sentosa Blok A.5 Bekasi
: 021 - 87914990, 0815 965 5695, benny_kas07@yahoo.co.id
: Menikah

Saya memiliki kondisi kesehatan yang sangat baik, dan dapat berbahasa Inggris dengan baik secara lisan maupun tulisan. Latar belakang pendidikan saya sangat memuaskan serta memiliki kemampuan manajemen dan marketing yang baik. Saya telah terbiasa bekerja dengan menggunakan komputer. Terutama mengoperasikan aplikasi paket MS Office, seperti Excel, Word, Acces, PowerPoint, OutLook, juga internet, maupun surat-menyurat dalam Bahasa Inggris.
Saat ini saya bekerja sebagai staff Marketing di PT. Hilmy Finance. Saya senang untuk belajar, dan dapat bekerja secara mandiri maupun dalam tim dengan baik.
Sebagai bahan pertimbangan, saya lampirkan :
  1. Daftar Riwayat Hidup.
  2. Foto copy ijazah S-1 dan transkrip nilai.
  3. Foto copy sertifikat kursus/pelatihan.
  4. Pas foto terbaru.
Saya berharap Bapak/Ibu bersedia meluangkan waktu untuk memberikan kesempatan wawancara, sehingga saya dapat menjelaskan secara lebih terperinci tentang potensi diri saya.
Demikian surat lamaran ini, dan terima kasih atas perhatian Bapak/Ibu.

Hormat saya,



Benny Kasmanto


Baca juga:
Contoh Surat Lamaran Berbahasa Inggris

Tips Menulis Surat Lamaran Kerja

Surat lamaran kerja merupakan surat yang wajib anda tulis untuk menyampaikan maksud anda melamar pekerjaan sesuai posisi yang tersedia di sebuah kantor atau perusahaan. Surat lamaran kerja menjadi faktor penting yang menentukan ditindaklanjuti atau tidaknya lamaran anda. Karena itu sejumlah hal yang berhubungan dengan isi dan penulisan surat lamaran perlu anda perhatikan. Seperti di bawah ini.

Untuk Pekerjaan. Para pencari kerja sering mengirim surat lamaran beserta resume atau cv sebagai cara untuk memperkenalkan diri kepada pihak manajemen perusahaan yang potensial dan menjelaskan kalau mereka layak untuk menempati posisi yang mereka butuhkan. Perusahaan sering menggunakan surat lamaran kerja sebagai cara untuk menyaring para pelamar. Sebuah surat lamaran kerja biasanya dibagi dalam tiga bagian, yaitu:

  • Perkenalan diri dari pencari kerja kepada perusahaan dan sekaligus menginformasikan darimana pelamar mengetahui lowongan kerja tersebut.
  • Pengalaman yang dimiliki oleh pencari kerja yang berhubungan dengan lowongan kerja tersebut.
  • Uraian alasan kenapa perusahaan harus memilih anda untuk mengisi lowongan kerja tersebut.

Format. Surat lamaran biasanya satu halaman saja yang terdiri dari bagian kepala surat, isi dan penutup.
Kepala Surat. Surat lamaran menggunakan gaya surat standar dengan mencantumkan nama, alamat, nomor telepon atau email, tanggal penulisan lamaran. Pastikan tulisan anda mudah dibaca. Selanjutnya tulis nama yang dituju dan jabatannya ditambah nama perusahaan, alamat kota dan kode pos. Baru kemudian salam pembuka untuk pihak yang dituju seperti "Dengan Hormat Kepala Personalia"
Isi. Pendahuluan bisa diisi pengantar singkat menyatakan posisi tertentu yang diinginkan. Selanjutnya utarakan mengapa anda sebagai pencari kerja tertarik pada pekerjaan tersebut. Hal-hal yang dibahas biasanya termasuk keterampilan, kualifikasi dan pengalaman kerja di masa lalu.
Penutup. Bagian ini bisa diisi dengan harapan anda kepada pihak perusahaan untuk menerima balasan atas surat lamaran anda tersebut. Jangan lupa mencantumkan tanda tangan dan nama lengkap anda sebagai akhir penulisan surat lamaran.

Tips Membuat Surat Lamaran Kerja yang baik :
  • Promosi. Isi surat sebaiknya mengedepankan kesan simpatik, tampilkanlah kelebihan diri anda dalam surat tersebut, namun jangan sombong, tetapi jangan juga merendah. Promosikan diri anda sebaik dan semenarik mungkin.
  • Impresif. Buatlah pembaca terkesan saat mulai membaca surat anda. Gunakan kata-kata yang baik dan menarik sehingga mereka merasa tertarik untuk mengetahui diri anda lebih jauh.
  • Kelebihan Anda. Tuliskan dengan baik contoh prestasi kerja maupun pengalaman sukses anda. Buat calon tempat anda bekerja mengetahui anda memiliki prestasi dan pengalaman yang layak dipertimbangkan.
  • Kosa Kata. Pilihlah kata-kata yang singkat, sederhana namun menarik. Buatlah penjelasan tentang diri anda yang singkat tapi efektif.

    Sukses Dengan Kerja Keras dan Kerja Cerdas

    Mencapai sebuah kesuksesan mungkin tidaklah semudah apa yang kita bayangkan. Baik sukses dalam berkarir, sukses dalam berbisnis, maupun sukses dalam menjalankan kehidupan semuanya membutuhkan sebuah proses dan kerja keras untuk bisa mencapainya.
    Meskipun begitu, mengandalkan otot dan tenaga untuk selalu bekerja keras ternyata tidaklah cukup untuk menggapai sukses yang kita inginkan. Dibutuhkan adanya perencanaan, strategi dan pemikiran yang kreatif untuk bisa mempermudah proses pencapaian tersebut. Hal itulah yang membuat seseorang membutuhkan keselarasan antara kerja keras dan kerja cerdas untuk bisa mencapai puncak suksesnya.
    Apa itu kerja keras dan kerja cerdas?Tentu semua orang sudah tidak asing lagi dengan istilah kerja keras. Yang dimaksud dengan kerja keras adalah tindakan atau perbuatan seseorang yang melakukan sebuah usaha dengan sekuat tenaga, bahkan terkadang menghabiskan waktu yang cukup lama untuk bisa menggapai apa yang telah dicita-citakannya. Biasanya para pekerja keras lebih mengandalkan semangat dan tenaga mereka untuk menggapai tujuan yang ingin mereka raih.
    Sedangkan kerja cerdas adalah bagaimana cara kita untuk bisa lebih produktif dalam memanfaatkan waktu dan peralatan yang telah kita miliki sehingga hasil yang didapatkan bisa lebih baik dan lebih cepat dari target yang telah ditentukan. Inilah yang membedakan kerja keras dan kerja cerdas, bila kerja keras lebih mengandalkan otot dan tenaga, kerja cerdas lebih menggunakan kreativitas dan inovasi-inovasi baru untuk menghasilkan ide atau solusi yang paling efektif.
    Karenanya mulailah dengan menentukan pekerjaan mana yang menghasilkan nilai lebih, kerjakan dengan menggunakan kekuatan kreativitas untuk mendapatkan ide maupun cara penyelesaian yang terbaik, dan gunakan pula kekuatan daya ungkit untuk mempercepat hasil kerja yang Anda inginkan.
    “Efisiensi adalah mengangkat balok ke atas bukit dengan truk dan bukannya dipanggul.”
    (Henry Ford)
    Semoga informasi sukses dengan kerja keras dan kerja cerdas ini bisa memberikan motivasi baru bagi para pembaca maupun pelaku usaha yang sedang berjuang mencapai puncak kesuksesannya. Teruslah berkarya, jangan pernah takut untuk mencoba dan salam sukses. Kalau kami bisa, Anda pun pasti bisa !!!

    Motivasi Diri untuk Fokus Mencapai Goal

    Memotivasi diri untuk tetap fokus pada goal yang telah dicita-citakan, memang bukan perkara mudah. Kebanyakan orang kehilangan fokusnya pada tujuan yang dimiliki, ketika mereka sudah mendapatkan rutinitas baru. Baik rutinitas dalam memulai usaha, rutinitas bekerja, atau rutinitas lainnya yang dapat memecah konsentrasi atau fokus seseorang terhadap goal yang diinginkannya.

    Padahal untuk mencapai goal atau tujuan tertentu, dibutuhkan fokus pikiran dan tenaga untuk mulai menyusun strategi dan rencana khusus guna mencapai tujuan tersebut. Oleh karena itu motivasi diri untuk fokus mencapai goal, sangat dibutuhkan untuk menghindari hilangnya fokus seseorang. Untuk membantu permasalahan fokus yang sering terjadi pada Anda, pekan ini kami akan berbagi mengenai cara sukses untuk tetap fokus pada goal atau tujuan yang diimpikan. Antara lain sebagai berikut :

    Pertama perkecil goal atau tujuan utama Anda. Jika ada pepatah yang mengatakan “sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit”, maka dalam mencapai tujuan Anda juga bisa memulainya dari yang kecil hingga lama-kelamaan berhasil mencapai goal yang terbesar. Dengan fokus dari goal yang terkecil, bukan mustahil lagi bila Anda juga bisa mencapai goal yang terbesar. Karena semakin lama, goal yang lebih besarpun akan terasa ringan bagi Anda. Sehingga Anda selalu termotivasi untuk bisa mencapai tujuan selanjutnya yang lebih besar dari goal Anda sebelumnya.

    Kedua selalu fokus pada goal yang ingin Anda capai. Sekecil apapun goal yang ingin Anda capai, usahakan untuk tetap fokus agar memberikan hasil yang maksimal. Targetkan tujuan berikutnya, setelah goal pertama Anda tercapai. Jangan coba-coba untuk mengerjakan pekerjaan yang tidak berhubungan dengan tujuan utama Anda. Karena hanya akan membuat pikiran dan tenaga Anda terbagi, dan yang lebih parah lagi kegiatan pendukung tujuan utama malah terabaikan.

    Ketiga berikan batas waktu tertentu untuk setiap goal yang ingin dicapai. Dengan begitu Anda akan semakin termotivasi untuk menyelesaikan tugas-tugas dan kegiatan pendukung lainnya, guna mencapai target sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Ini juga akan menguntungkan Anda, karena semua target Anda untuk mencapai goal semakin jelas. Jadi Anda juga dapat merencanakan tujuan untuk jangka panjang, dengan waktu-waktu yang telah ditentukan.

    Keempat luangkan waktu untuk memotivasi diri Anda mengenai goal yang telah ditentukan. Dalam perjalannya, motivasi diri kita sering naik dan turun. Oleh karena itu ingatkan diri Anda mengenai mimpi-mimpi yang menjadi goal utama Anda. Bila perlu tuliskan tujuan Anda di beberapa tempat, yang memungkinkan sering Anda lihat. Dengan melihatnya setiap hari, akan membantu Anda memotivasi diri sendiri.

    Kelima hindari segala hal yang mengganggu fokus Anda. Ketika mulai fokus mengerjakan sesuatu yang mendukung goal Anda, sebaiknya jauhi segala hal yang menjadi pengganggu. Selesaikan pekerjaan terlebih dahulu, setelah itu Anda boleh menghadiahi diri sendiri dengan hal yang Anda sukai. Misalnya menghadiahi diri sendiri dengan menonton film, atau sekedar makan malam diluar untuk menghibur diri setelah lelah beraktivitas seharian.
    Cukup mudah bukan? sebenarnya peluang sukses atau tidaknya seseorang dalam mencapai goal, tergantung dari motivasi diri yang ada pada orang tersebut. Semoga berhasil dan salam sukses.

    Sumber: http://bisnisukm.com/motivasi-diri-untuk-fokus-mencapai-goal.html

    Pengaruh Motivasi Kerja Terhadap Kesuksesan

    Motivasi kerja merupakan dorongan dari dalam diri seseorang yang membuatnya tergerak melakukan kegiatan produktif, hingga menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi dirinya maupun orang lain. Adanya motivasi kerja ternyata berpengaruh besar terhadap kesuksesan seseorang. Seseorang tidak akan berhasil meraih kesuksesan, tanpa adanya dorongan motivasi yang diikuti dengan tekat kuat untuk bekerja keras. Karena untuk memperoleh hasil yang memuaskan dibutuhkan adanya proses dan perjuangan yang cukup panjang.

    Motivasi kerja yang dimiliki seseorang ternyata dapat mengalami perubahan, terkadang bisa naik dan suatu waktu juga bisa turun. Hal inilah yang menyebabkan seseorang terkadang dapat bekerja dengan penampilan kerja terbaiknya, jika motivasi kerjanya sedang naik. Dan tak jarang pula seseorang bekerja dengan malas – malasan jika kondisi motivasi kerjanya sedang turun.
    Biasanya motivasi kerja akan turun ketika seseorang merasa tidak puas dengan hasil kerja yang didapatkan. Untuk mengatasi hal tersebut, ada beberapa cara yang dapat digunakan untuk mengembalikan motivasi kerja seseorang. Berikut beberapa solusi yang dapat dijalankan :
    1. Jadikan hasil kerja sebagai tujuan utama Anda. Besarnya hasil kerja atau reward yang diperoleh seseorang, baik berupa materi maupun non materi dapat dijadikan sebagai tujuan utama motivasi kerja. Hal itu akan membuat Anda selalu berusaha untuk mewujudkan hasil kerja yang terbaik. Selain itu dengan adanya dorongan tersebut menjadikan seseorang bekerja dengan optimal guna meraih sukses
    2. Mengembangkan potensi diri dengan mengikuti seminar ataupun workshop. Mengikuti acara seminar ataupun workshop dapat meningkatkan kemampuan kerja maupun motivasi kerja yang Anda butuhkan. Sehingga kualitas kerja kita dapat meningkat, dan mendekatkan Anda pada tujuan yang dicitakan
    3. Agendakan aktivitas yang dapat menghilangkan kejenuhan kerja. Misalnya saja agendakan untuk mengadakan acara outbond maupun rekreasi bersama rekan kerja. Sehingga dapat menghilangkan kejenuhan kerja yang dapat menurunkan motivasi. Selain itu kegiatan tersebut juga dapat mempererat hubungan antara para karyawan dengan atasannya
    4. Komunikasikan masalah pekerjaan yang dihadapi. Biasakan untuk mengomunikasikan masalah pekerjaan yang dihadapi dengan rekan kerja, sehingga masalah yang menghambat pekerjaan dapat segera diatasi dan tidak berlarut – larut
    5. Pilihlah bidang pekerjaan yang memang Anda senangi. Dengan memilih bidang pekerjaan yang Anda senangi akan mengurangi kejenuhan kerja yang sering muncul. Karena menjalankan pekerjaaan yang disenangi membuat seseorang merasa nyaman dan tidak terbebani
    Dengan menyadari pengaruh motivasi kerja terhadap kesuksesan, mendorong seseorang untuk kerja keras dalam menjalankan tugasnya. Tanpa adanya kerja keras tak kan pernah ada kesuksesan. Salam sukses.

    Sumber: http://bisnisukm.com/pengaruh-motivasi-kerja-terhadap-kesuksesan.html

    Tips Sukses Mengatasi Stress Kerja

    Sebagian besar orang akan mengalami stress saat mereka mendapatkan keadaan yang tidak sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki. Banyaknya tugas kerja yang tidak diimbangi dengan keahlian serta kondisi fisik yang kurang bagus, menjadi salah satu faktor penyebab munculnya stress kerja. Kondisi ini jika dibiarkan berlarut – larut akan mengakibatkan ketegangan emosi serta menurunnya motivasi kerja dan kemampuan berfikir pada seseorang.

    Munculnya stress kerja dipengaruhi oleh dua faktor penting, yaitu faktor lingkungan kerja dan faktor personal. Faktor lingkungan kerja yang mengakibatkan stress biasanya karena hubungan antar rekan kerja yang tidak harmonis, complain pedas dari para konsumen, banyaknya tugas yang belum terselesaikan atau bisa juga karena kurangnya perencanaan kerja. Sedangkan faktor personal yang dapat menimbulkan stress kerja antara lain pengalaman pribadi yang tidak menyenangkan, atau bisa juga keadaan keluarga yang sedang tidak baik akan menjadi beban pikiran dalam menjalankan pekerjaan. Akibatnya jika kedua faktor tersebut menumpuk, dapat menimbulkan stress atau tekanan pada diri seseorang.

    Sekecil apapun stress kerja yang Anda alami, akan mempengaruhi kualitas hasil kerja. Oleh karena itu penting bagi Anda untuk mencegah maupun mengatasi stress kerja yang sedang Anda alami. Agar kualitas kerja yang Anda hasilkan juga tidak menurun, berikut beberapa tips sukses mengatasi stress kerja, yang dapat Anda coba :
    • Atur dengan baik rencana kerja Anda. Apa target kerja Anda hari ini, kapan waktu pengerjaannya, siapa saja yang bertanggungjawab dengan tugas tersebut, harus Anda atur sebelum Anda memulai kerja. Sehingga tugas Anda jelas, dan dapat terselesaikan tepat waktu tanpa tertunda dan menumpuk.
    • Berusaha mencari solusi untuk setiap masalah kerja yang Anda hadapi. Sehingga setiap masalah memiliki pemecahan, agar tidak menumpuk menjadi beban besar dalam diri Anda.
    • Bangun suasana kerja yang menyenangkan. Baik hubungan yang menyenangkan dengan rekan kerja, maupun menciptakan kondisi menyenangkan di lingkungan ruangan kerja Anda. Usahakan ciptakan ruangan kerja yang sirkulasi udaranya mencukupi, cahaya yang cukup terang, dan bebas dari kebisingan yang dapat mempengaruhi kenyamanan kerja Anda.
    • Tanyakan kepada pimpinan maupun rekan kerja Anda, jika Anda tidak mengerti dengan tugas yang Anda peroleh. Hal ini untuk mengurangi turunnya motivasi kerja yang sering muncul ketika seseorang menemukan jalan buntu karena tidak mengerti tugas kerja yang mereka peroleh.
    • Lakukan kegiatan kecil untuk merefresh pikiran Anda. Kegiatan ini bisa Anda lakukan dengan sekedar berdiri atau berjalan sebentar keluar ruangan, untuk menyegarkan pikiran Anda yang sudah mulai lelah dengan pekerjaan.
    • Sisihkan waktu Anda untuk menyempatkan diri dengan berolahraga. Karena kegiatan tersebut dapat meningkatkan kekuatan fisik kita, serta memperlancar aliran darah pada tubuh Anda. Sebab kesehatan fisik yang sehat, juga berpengaruh besar terhadap kesehatan jiwa Anda.
    • Dalam satu minggu sisakan satu hari libur bagi Anda. Hari libur sebaiknya jangan diisi dengan bekerja, lebih baik gunakan untuk melakukan kegiatan yang Anda senangi. Misalnya memancing, mendaki gunung, berlibur ke pantai, atau sekedar piknik kecil di halaman rumah bersama keluarga. Kegiatan ini dapat megurangi tekanan serta beban pikiran yang dapat menyebabkan stress kerja.
    • Lakukan kegiatan social atau keagamaan, diluar lingkungan kantor Anda. Sehingga Anda dapat berinteraksi dengan rekan baru dan lingkungan yang baru pula. Hal ini untuk mengurangi rasa jenuh pada lingkungan kerja.
    Dari beberapa cara yang telah disebutkan, dapat disimpulkan bahwa stress kerja dapat Anda atasi dengan menciptakan lingkungan kerja senyaman mungkin. Karena ketika Anda sudah merasa nyaman, maka beban kerja akan terasa ringan. Semoga bermanfaat dan salam sukses.

    Sumber: http://bisnisukm.com/tips-sukses-mengatasi-stress-kerja.html

    Sukses Meningkatkan Motivasi Kerja dengan Passion

    Passion??? Yang dimaksud dengan passion adalah suatu energi yang membuat Anda termotivasi untuk melakukan sesuatu dengan senang hati, tanpa paksaan bahkan dengan suka rela mengerjakannya tanpa mengharap imbalan sedikitpun. Biasanya hal tersebut muncul, karena Anda benar-benar mencintai pekerjaan Anda.

    Sekarang pertanyaannya, “apa Anda sudah melibatkan passion dalam setiap pekerjaan Anda?” Perlu Anda ketahui bahwa adanya passion, dapat meningkatkan motivasi kerja Anda. Orang yang bekerja dengan passion, akan menjalankan segala tugas dengan penuh antusias, powerfull, hingga pekerjaan tersebut tuntas. Sebab, mereka bekerja dengan setulus hati tanpa ada perasaan terpaksa sedikitpun. Mereka juga mengerjakan semua tugas dengan seluruh potensinya, sehingga orang yang menggunakan passion terbiasa memperoleh hasil yang terbaik.

    Untuk menemukan passion, memang bukan urusan mudah. Dibutuhkan proses panjang, hingga akhirnya seseorang baru menemukan passion mereka. Namun bukan berarti Anda tidak bisa menemukan passion dalam diri Anda, karena ternyata passion juga bisa terbentuk bila Anda terbiasa menikmati pekerjaan Anda. Berikut ini kami informasikan kiat sukses meningkatkan motivasi kerja dengan passion Anda.
    Mulailah dengan Minat Anda
    Passion bisa ditemukan dari sesuatu yang Anda senangi. Dari hal-hal yang Anda senangi, maka secara tidak langsung akan muncul motivasi untuk mengerjakan segala hal dengan total. Jadi tidak ada beban kerja sedikitpun dalam diri Anda, yang ada hanya perasaan senang karena Anda bisa menjalankan pekerjaan sesuai dengan minat Anda. Bahkan tak jarang seseorang rela mengerjakan sesuatu tanpa bayaran, karena kecintaannya pada bidang tersebut.
    Perhatikan kemampuan Anda
    Temukan passion Anda dari hal-hal yang mudah Anda kerjakan. Dari sana Anda bisa menemukan potensi yang sebenarnya Anda miliki. Bekerja sesuai dengan kemampuan atau potensi diri, akan memudahkan Anda dalam menjalankan tugas. Sehingga bisa mengurangi resiko stress kerja dan turunnya motivasi kerja. Oleh karena itu, kembangkan segala potensi dalam diri Anda, agar Anda bisa mengerjakan segala tugas dengan mudah.
    Menikmati pekerjaan Anda
    Cobalah untuk menikmati pekerjaan Anda, karena pekerjaan Anda menjadi salah satu proses untuk menemukan passion. Nikmatilah segala hal yang menjadi tugas Anda, kerjakan dengan total, pecahkan segala permasalahan yang menghambat kerja Anda, serta kembangkan pengetahuan yang berhubungan dengan pekerjaan Anda saat ini. Dari situ Anda bisa menemukan passion yang sebenarnya Anda cari. Karena passion bisa tercipta dari kebiasaan yang Anda nikmati.
    Tentukan mimpi Anda
    Mimpi yang Anda tentukan, akan mempengaruhi pola pikir Anda. Jika Anda bermimpi menjadi seorang entrepreneur sukses, maka secara tidak langsung dari sekarang Anda akan tertarik untuk mulai membaca buku-buku tentang wirausaha, mengikuti pelatihan bisnis, serta mencoba memulai sebuah usaha. Begitu juga dengan passion, hal tersebut akan terbentuk ketika Anda sudah menentukan tujuan-tujuan yang sebenarnya Anda minati.
    Perluas pengetahuan Anda
    Jika sampai saat ini Anda belum menemukan passion Anda, sebaiknya perluas pengetahuan dengan membaca atau mencoba berbagai pengalaman baru. Semakin banyak pengetahuan yang Anda miliki, maka akan memudahkan Anda untuk mengetahui apa yang membuat diri Anda selalu antusias dan termotivasi untuk melakukan suatu pekerjaan.
    Kerjakan dengan total
    Kerjakan segala pekerjaan dengan total, jangan hanya setengah-setengah. Tunjukan antusias Anda dalam mengerjakan segala tugas, dan selalu fokus pada pekerjaan Anda. Sebab, cara ini bisa menumbuhkan kecintaan Anda pada pekerjaan yang dijalankan saat ini.
    Mungkin sekian dulu tips-motivasi bisnis untuk kesempatan kali ini. Akhir kata, temukan passion dalam setiap pekerjaan yang Anda tekuni. Karena passion bisa terbentuk dari proses panjang yang Anda nikmati. Tetap fokus untuk mencapai goal yang menjadi mimpi Anda, dan jangan pernah mengenal kata menyerah. Semoga informasi ini, bisa menjadi inspirasi bagi Anda. Salam sukses.

    Sumber: http://bisnisukm.com/sukses-meningkatkan-motivasi-kerja-dengan-passion.html

    Your passion is NOT what you are good at it is what you enjoy the most

    Passion adalah segala hal sangat, sangat, sangat diminati sehingga tidak pernah terpikir untuk tidak mengerjakannya.
    Tante Obin yang sejak saya masih SD sampai hari ini masih terus menekuni & menyempurnakan koleksi kain nusantara sembari menghasilkan karya otentiknya.

    Idola saya dari tahun 80an, Indro Warkop yang dalam setiap kesempatan berusaha membuat orang tertawa, atau paling tidak tersenyum, bahkan tanpa dibayar sekalipun. Sahabat saya, Ligwina Hananto yang seolah punya energi terbarukan setiap kali bicara soal pengelolaan keuangan keluarga dan kampanye #stoppemiskinan di radio, TV, kantor-kantor, acara-acara dan dalam tulisan. Itu manifestasi passion!

    Jangan berpikir passion sama dengan hobby. Memang mirip tapi tidak sama. Bisa diibaratkan hobby adalah “pekarangan” passion. Dari pada sekedar bermain di pekarangan saja, kenapa tidak masuk ke dalam rumahnya sekalian?

    Passion adalah anak tangga pertama sebuah perjalanan karir. Oh, jangan menyamakan pekerjaan dengan karir. Pekerjaan adalah alat bagi organisasi untuk mencapai tujuan tertentu dan alat bagi individu untuk terus tumbuh sebagai pribadi & professional. Karir adalah mengenai diri sendiri. Karir bicara soal pemenuhan kebahagiaan & ketercapaian (fulfillment). Siapa pun bisa dipecat dari pekerjaan namun tidak akan bisa dipecat dari karir. Your career is yours, your career is you.

    Kerja tanpa passion = Kerja tanpa karya. Tanpa passion, semua aktivitas hanya sekedar untuk pemenuhan kebutuhan minimal memperoleh gaji, pangkat, fasilitas kerja dan atribut lain. Tidak ada kesenangan berkarya.Tidak ada keasyikan merasakan hal-hal baru. Tidak ada desakan dari dalam diri untuk terus-menerus menjadikan diri lebih baik. Semua dilaksanakan atas nama uang, kebutuhan & keterpaksaan.

    Bekerja dengan passion = bekerja dengan hati. Berkontribusi dengan makna. Dengan passion, aktivitas paling menantang sekalipun akan menyenangkan. Uang, pangkat, pengakuan dan segala atribut lain yang berdatangan hanya dipandang sebagai by-product. Gratisan-pun OK. Bangun tidur diawali dengan semangat melakukan hal yang paling diminati dalam hidup ini. Kerja, bermain, beristirahat seolah menyatu.

    Memahami Passion Dalam Bekerja

    Mungkin kita masih ingat bagaimana Thomas Alpha Edison, salah satu penemu besar sepanjang sejarah manusia, dikenang karena kecintaannya pada pekerjaannya. Passion yang dimilikinya dalam bekerja begitu luar biasa. Kalau dia sudah berada di laboratoriumnya, rata-rata tidurnya cuma empat jam sehari. Tidak jarang dia bisa terjaga hingga 48 dan bahkan 72 jam kalau penemuannya mendekati penyelesaian. Dalam kasus penemuan lampu listriknya yang terkenal, ia melakukan ribuan eksperimen untuk menentukan material yang sesuai. Orang yang memiliki passion, memang merasakan keterlibatan yang mendalam dengan pekerjaannya. Mereka bisa ‘senang’ bekerja, meskipun harus dengan waktu dan tenaga ekstra. Tidak heran, cukup banyak organisasi yang menggunakan passion ini sebagai salah satu nilai-nilai yang perlu dianut oleh karyawannya. Apa sesungguhnya yang dimaksud dengan passion? Apa dampak passion seseorang pada bawahannya, rekan kerja atau timnya?
    Passion adalah perasaan positif yang kuat yang secara sadar dialami seseorang saat melakukan aktivitas yang sekaligus juga terkait dengan peran yang dianggap bermakna dan penting bagi identitas diri seseorang (Cardon et al., 2008). 
    Ada dua elemen kunci di sini: Pertama, kehadiran passion sebagai perasan positif dan intens yang selalu hadir. Kemunculannya bukan pada waktu-waktu tertentu (episodic) atau muncul secara tiba-tiba karena dipicu sesuatu. Kedua, passion tidak sekadar emosi positif yang dirasakan oleh seseorang, tapi juga terkait dengan hubungan identitas antara orang tersebut dengan pekerjaan atau perannya dalam pekerjaan. Identitas di sini berhubungan dengan makna yang diperoleh seseorang saat ia memerankan satu posisi, atau menjalankan pekerjaan tertentu. Seorang yang menjadi kepala departemen misalnya, akan mengalami perasaan positif dan intens atas departemennya, dan perannya sebagai “kepala” merupakan bagian utama dari identitas dirinya. Orang semacam ini melihat seuatu tentang departemennya yang tidak dilihat oleh orang lain, merasakan apa-apa yang terjadi pada departemennya dan mencoba menjaganya secara pribadi. Kegagalan atau kemunduran departemennya, adalah kemunduran dirinya.

    Dalam banyak penelitian ditemukan, orang yang memiliki passion, apapun profesinya, cenderung untuk lebih berhasil. Passion membuat individu terpinspirasi untuk bekerja lebih keras dan memiliki efek yang lebih baik pada lingkungan sekitarnya.Passion juga dianggap punya pengaruh yang kuat pada kreativitas, kekukuhan (persistence) , dan tenggelam dalam pekerjaannya (occupied) (Cardon et al, 2005). Dalam kondisi passion, seseorang juga merasa positif untuk menetapkan sasaran yang menantang bagi dirinya. (Seo, et al., 2004). Artinya, ia ingin mencapai sesuatu yang bernilai yang bisa saja tidak mudah. Tapi, justru itu yang dicari ! Saat individu itu mendapatkan masalah dalam upaya pencapaian sasarannya, ia biasanya memanfaatkan kreativitasnya. Bila untuk sasaran itu dibutuhkan waktu yang lama, ia akan terus bertahan, mencoba dan mencoba lagi (Sy et al., 2005). Inilah yang menjelaskan mengapa para inovator disebut-sebut memiliki passion yang besar pada pekerjaannya. Seperti contoh kita di awal tadi, kita mungkin tidak bisa hidup dengan nyaman seperti sekarang menggunakan lampu listrik kalau passion Thomas A. Edison tidak begitu kuat. Kita juga mungkin tidak akan terbang dengan pesawat terbang seperti sekarang bila Orville dan Wilburgh Wright – penemu pesawat terbang bertama - bertahan 13 tahunan untuk bisa menerbangkan mesin yang mereka ciptakan. Passion seakan memberi tenaga kepada siapapun dalam menjalankan pekerjaannya. Mereka akan melakukan apapun yang dipandang perlu untuk merealisasikan visi mereka (Chang, 2001; Shane, 2003)

    Tunjukkan Passion Anda


    Individu berbeda dalam mengatur pengalamannya atas perasaan dan emosi seperti passion. (Gross 1998). Begitupula dalam hal kemampuan mereka mengontrol ekspresi atau menunjukkan afeksi tersebut saat mereka mengalaminya. Kadang-kadang, ada orang yang tidak ingin terlihat ia sedang mengalami satu kondisi emosi tertentu, karena norma-norma sosial atau memang ia berkeinginan untuk menyimpannya saja ketimbang menunjukkannya. Sebaliknya, ada juga orang yang menampilkan pseudo-emotions. Orang-orang ini, justru menyajikan ekspresi yang berbeda dari apa yang dialaminya secara emosionil.
    Umumnya individu akan mengekspresikan hal-hal yang positif, ketimbang yang negatif, saat ia berada dalam lingkungan yang relatif dekat. Dengan teman, dengan kolega kerja atau dengan keluarga. Dalam bekerja, tunjukkanlah passion anda ke lingkungan terdekat anda. Apalagi sebagai seorang atasan. Berbagi passion ini; dengan menerapkan sasaran yang lebih menantang, dan sebagainya, akan menunjukkan komitmen anda dan menularkannya kepada bawahan anda. Secara bersama-sama, anda akan berupaya mencapai sasaran yang relevan untuk mempertahankan afektif positif ini. Pada gilirannya, ini akan meningkatkan kerjasama, mengurangi potensi konflik dan meningkatkan kepuasan saat bersama-sama mencapai apa yang diinginkan.
    Meskipun begitu, ada yang tetap harus diwaspadai bila kita dalam kondisi passion. Karena sedang berada dalam kondisi positif, kerap kita kurang awas dalam memproses informasi. Cenderung membuat kita puas diri (complacency), dan merasa segala sesuatunya sudah aman. Dalam taraf yang lebih tinggi, kita kadang menjadi terobsesi dan lupa berbagai efek negatif atas langkah yang kita jalankan. Passion, OK, tapi kalau terobsesi, ceritanya jadi lain.

    Passionnate: YES, Obessesed ; NO


    Bila kondisi passion seseorang berlebihan, maka dampaknya bisa disfungsional. Mungkin orang akan persistence, kukuh, mempertahankan apa yang tadinya ingin dijalankannya meskipun ada banyak fakta yang menunjukkan dia di jalan yang salah. Dalam manajemen pengambilan keputusan, ini dikenal dengan irrational escalation of commitment. Saking terobsesinya, kadang-kadang orang ingin membuktikan bahwa apa yang diputuskan dan dijalankannya memang hal yang tepat. Rumitnya, semakin seseorang merasa bertanggung jawab atas satu kegagalan, semakin ia merasa kukuh dengan keputusannya. Ia merasa harus terlihat konsisten dengan ap a yang sudah dikatakan dan diputuskannya. Kalau kita tidak bisa membedakan kapan dan mana situasi kita perlu kukuh dan mana yang tidak, tentu situasi tambah runyam. Misalnya, seorang pengusaha yang sudah ”kejebur” berinvestasi 1 miliar, namun progres usahanya belum terlihat baik, cenderung untuk menambah investasinya karena kegigihan yang dimiliki. Ujung-ujungnya, si pengusaha ini bisa gagal (terlibat hutang ?!). Terobsesi, juga memberi masalah dikaitkan dengan respon kita atas kegagalan. Seringkali kita tidak siap melihat kenyataan kita gagal dalam satu pencapaian. Jadi, To be passionate, but not obsessed; to be determined, bu not to define ourselves by either our succesess or our failures (Shih, 2008). Dengan begini, secara mental dan emosionil kita tetap bisa resiliens (tahan uji) dalam menghadapi kegagalan dan berbagai kendala.
    (sumber: http://www.ooh-gitu.com/)