Minggu, 25 Desember 2011

Inspirasi Saat Kerja

Kehabisan Inspirasi dan Ide Saat Bekerja
Hindari pola dan berpikir terkotak
Ada kalanya dalam bekerja anda tidak tahu lagi apa yang harus dilakukan. Akibat pikiran yang terlalu overload pada akhirnya justru anda bingung sendiri dan kehabisan ide. Sebenarnya mudah saja menjadi wanita yang kreatif.

Namun, perlu diingat bahwa kreatifitas tidak akan muncul dengan sendirinya karena meskipun kita memiliki bakat kreatif, bila tidak pernah diasah maka tidak akan mungkin menghasilkan sebuah kreatifitas. Kreatifitas merupakan suatu cara untuk menghasilkan sesuatu yang inovatif. Hasil kreatifitas tidak harus sesuatu hal yang sifatnya orisinil, tetapi bisa sesuatu yang berbeda, baik itu yang berupa ide maupun tindakan.

Kreatifitas juga dapat diidentifikasikan sebagai kemampuan yang dimiliki seseorang untuk mengambil  elemen-elemen yang sudah ada dan mengkombinasikannya dengan cara yang baru.

Setiap orang pada dasarnya kreatif. Setiap tindakan kita menghasilkan sesuatu merupakan wujud dari kreatifitas yang kita miliki. Contoh kecilnya saja, pasti anda pernah merubah tata  letak kamar, atau memadu padankan pakaian kerja anda.

Semua tindakan yang kita  lakukan sebenarnya melalui proses pemikiran kreatif. Anda juga pasti sering mencari solusi dari berbagai masalah dalam kehidupan.
Misalnya saja saat sedang kehabisan uang untuk kencan dengan kekasih, maka anda mengganti jadwal dengan menonton dvd di rumah.

Solusi-solusi  semacam itu sebenarnya adalah tindakan kreatif yang tidak pernah anda sadari.

Sebenarnya salah satu penghambat kreatifitas adalah diri anda sendiri. Seringkali sebelum melakukan suatu tindakan, anda sudah menjustifikasi bahwa anda tidak bisa melakukan hal tersebut.
Biasanya  hal tersebut secara otomatis akan timbul karena  sudah memiliki perasaan negatif terlebih dulu, seperti takut dikritik, takut  gagal, takut dikomentari negatif atau menciptakan sesuatu di luar kebiasaan.

Mulai sekarang, cobalah hindari kata ”saya tidak bisa” karena hasil yang anda dapatkan akan berwujud seperti itu. Selain itu, hambatan budaya seperti  larangan untuk “keluar jalur” atau bertindak di luar konteks juga dapat menurunkan tingkat kreatifitas kita.

Sistem pendidikan ternyata pun turut mendukung tidak terciptanya iklim yang kreatif. Coba ingat, seringkali dalam ujian, seringkali menjawab soal ujian dalam bentuk pilihan benar atau salah.
Padahal,jenis pertanyaan seperti itu justru tidak mendorong berpikir  kreatif. Keterpakuan cara pandang terhadap sesuatu hal dapat menghambat proses berpikir kreatif. Kalau anda hanya memikirkan sebuah jepit rambut khusus untuk rambut saja, anda tidak akan pernah bisa kreatif.

Padahal, sebuah jepit rambut dapat dialih fungsikan menjadi hiasan dinding, penjepit rambut kertas, atau bahkan pembatas buku. Cara pandang atau berpikir anda yang ‘terkotak-kotak’ juga dapat menghambat proses kreatifitas. Jika mendengar kalimat ‘kucing melihat tikus’, pasti sebagian besar menyangka bahwa kucing tersebut yang akan mengejar tikus. Padahal bisa saja yang terjadi justru sebaliknya.

Si kucing, yang ternyata masih berusia dua minggu lari ketakutan melihat tikus yang badannya dua kali lebih besar daripadanya. Jika anda ingin kreatifitas semakin tinggi, maka hal pertama yang harus dilakukan adalah mengizinkan diri anda untuk mengasah kreatifitas diri.

Keyakinan diri yang menegaskan bahwa  anda  dapat menghasilkan sesuatu yang kreatif akan tertanam dan secara tidak sadar akan mendorong anda untuk menciptakan suatu hal yang  kreatif.
Jangan pernah ragu untuk menjadi ‘gila’.

Kalau anda sedang mati gaya atau kehabisan ide, berdirilah di tengah ruangan dan tutup mata kita. Berputarlah di tempat sampai kehilangan orientasi lalu berjalanlah lurus sampai anda menyentuh sesuatu. Buka mata anda dan gunakan benda yang anda sentuh itu sebagai ‘ subjek’ untuk mencari ide.

Berdasarkan penelitian, tentang aura dan terapi warna, ternyata warna ungu dapat meningkatkan kemampuan otak kanan yang sangat berperan penting dalam hal kreativitas. Warna ungu dapat merangsang munculnya ide dan pemikiran kreatif. Jika memungkinkan, lebih baik kelilingi lingkungan kerja anda dengan warna ungu, entah melalui pakaian, hiasan meja atau dinding kamar.

  • Memancing Kreatifitas
    Untuk menimbulka kreatifitas haruslah ada niatan yang kuat dari diri sendiri. Berikut beberapa tips agar kreatifitas bisa muncul dengan cara memancingnya.
  • Catat ide-ide yang ada di dalam kepala
    Gunakan juga gambar untuk memperjelas ide anda. Simpan juga benda-benda yang dapat membangkitkan memori dan taruh di tempat yang mudah dibuka. Aplikasikan juga cara lama dengan ide yang baru saja muncul ditambah dengan sentuhan pribadi. Misalnya saja, baju lama yang sudah membosankan dapat anda tambahkan hiasan-hiasan berupa kancing warna-warni.
  • Jangan pernah merasa takut atas kegagalan
    Terkadang anda harus mencoba beratus kali untuk mendapatkan  hasil yang sempurna. Eksperimen yang anda lakukan berulang kali akan membuka pikiran mengenai kesalahan yang selama ini anda lakukan. Namun, lakukan suatu hal yang memang anda kuasai bila memang merasa tidak mampu untuk menciptakan suatu kreatifitas lagi.
  • Istirahat sebentar
    Bila  anda sudah benar-benar kehabisan ide, maka istirahatlah. Terlalu lama mengerjakan suatu hal bisa membuat anda merasa jenuh. Sisihkan waktu sejenak untuk rileks, bersenang-senang atau hang out, terbukti mampu menjernihkan otak yang sudah mulai overload. Jika setiap hari anda sudah penat dengan kemacetan ibu kota, maka beristirahatlah dengan bepergian ke luar kota.
  • Buka mata, telinga dan hati
    Agar mendapatkan inspirasi yang kreatif, anda harus selalu membuka diri dan sensitif terhadap lingkungan sekitar. Cobalah perhatikan hal-hal kecil di sekitar anda. Misalnya saja percakapan dua anak kecil atau orang yang melintas di hadapan anda.
  • Banyak bergaul dengan orang-orang yang kreatif
    Cari teman yang kreatif sehingga anda dapat bertukar pendapat dengannya. Sisihkan waktu minimal sepuluh menit setiap hari sekedar untuk mengobrol dan brain stroming dengannya supaya kreatifitasnya menular.
  • Latih otak kanan
    Sering mencatat dalam bentuk tulisan kurang bermanfaat untuk meningkatkan kreatifitas bila tidak ditunjang dengan gambar dan ingatan visual. Tingkatkan kepekaan anda akan hal-hal seperti gambar, simbol, bentuk dan warna karena biasanya dilakukan oleh otak kanan.

0 komentar:

Posting Komentar